Minggu, 06 November 2011

Pengenalan Bahasa C/C++

BAB I
Pengantar Algoritma dan Bahasa C


Target :
Mengetahui Algoritma dan memahami algoritma dapat memecahkan
masalah dalam kehidupan sehari-hari atau beberapa kasus
sehari-hari, mampu memahami flow chart, logika dan mengetahui
variable serta penggunaanya.

Materi :

Sejarah Algoritma
Penulisan Algoritma
Flow Chart
Logika AND dan OR
Operator Matematika
Operator Pembanding
Type DATA
VARIABEL
Mengenal Python
o  Command Line
o  IDLE (GUI) Python
Interpreter Python


Algoritma ?
Kata algoritma, mungkin bukan sesuatu yang asing bagi kita. 
 Penemunya adalah seorang ahli matematika dari uzbekistan
Abdullah Muhammad Ibn Musa al-Khwarizmi (770-840).
Di literatur barat dia lebih terkenal dengan sebutan Algorizm. Panggilan inilah
yang kemudian dipakai untuk menyebut konsep algorithm yang ditemukannya. Dalam
bahasa Indonesia kita kemudian menyebutkannya sebagai algoritma. Algoritma adalah
kunci dari bidang ilmu komputer, karena banyak bidang di bawah ilmu komputer yang
lahir berdasarkan konsep algoritma ini. Pada hakekatnya algoritma juga adalah kunci dari
kehidupan kita. Cara membuat masakan (resep masakan) adalah juga sebuah contoh
nyata dari algoritma.

Definisi Algoritma :
Kita bisa mendefinisikan algoritma seperti dibawah:
 Algoritma adalah logika, metode dan tahapan (urutan) sistematis yang digunakan
untuk memecahkan suatu permasalahan.
Kamus besar bahasa Indonesia  :
(Balai Pustaka 1988) secara formal
Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah.

Menilai Sebuah Algoritma
(Cepat Mahir Algoritma dalam Bahasa C
Romi Satria Wahono)

Menilai Sebuah Algoritma :
 Ketika manusia berusaha memecahkan masalah, metode atau teknik yang
digunakan untuk memecahkan masalah itu ada kemungkinan bisa banyak (tidak hanya
satu). Dan kita memilih mana yang terbaik diantara  teknik-teknik itu. Hal ini sama juga
dengan algoritma, yang memungkinkan suatu permasalahan dipecahkan dengan metode
dan logika yang berlainan. Lalu bagaimana mengukur mana algoritma yang terbaik ?

Beberapa persyaratan untuk menjadi algoritma yang baik adalah:
•   Tingkat kepercayaannya tinggi (realibility). Hasil yang diperoleh dari proses harus
berakurasi tinggi dan benar.
•   Pemrosesan yang efisien (cost rendah). Proses harus diselesaikan secepat mungkin
dan frekuensi kalkulasi yang sependek mungkin.
•    Sifatnya general. Bukan sesuatu yang hanya untuk menyelesaikan satu kasus saja,
tapi juga untuk kasus lain yang lebih general.
•   Bisa Dikembangkan (expandable). Haruslah sesuatu yang dapat kita kembangkan
lebih jauh berdasarkan perubahan requirement yang ada.
•    Mudah dimengerti. Siapapun yang melihat, dia akan bisa memahami algoritma anda.
Susah dimengertinya suatu program akan membuat susah di maintenance (kelola).
•   Portabilitas yang tinggi (Portability). Bisa dengan mudah diimplementasikan di
berbagai platform komputer.

Dasar Pemrograman C .
Sejarah
•Bahasa C merupakan perkembangan dari bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin
Richards th.1967. Selanjutnya bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson yang
kemudian mengembangkan bahasa B tahun 70an. Selanjutnya dari bahasa B berkembang
menjadi Bahasa C oleh Dennis Ricthie tahun 70 an di Bell Telephone Laboratories Inc.
Pertama kali digunakan Bahasa C pada system operasi UNIX.

Kelebihan Bahasa C:
1.Bahasa C tersedia hampir disemua jenis komputer
2.Kode bahasa C sifatnya flexibel dan portable untuk semua jenis komputer
3.Bahasa C menyediakan hanya sedikit kata kunci sekitar 32 kata kunci.
4.Proses executable bahasa C lebih cepat
5.Dukungan pustaka yang banyak
6.Bahasa C bahasa yang terstruktur
Kelemahan Bahasa C:
Kekurangan antara lain :
1.Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang
membingungkan pemakai.
2.Bagi pemula pada umumnya kesulitan menggunakan pointer.

TYPE DATA C
VARIABEL
Variabel adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai
tertentu di dalam proses program.Nilai suatu variabel dapat berubah-ubah sehingga
bereda dengan konstanta yang selalu tetap. Variabel merupakan penampung suatu
nilai/data.

Penamaan Variable :
1. Tidak boleh menggunakan symbol-symbol khusus kecuali garis bawah.
     Symbol khusus $,?,%,#,!,&,*,(,),-,+,= dsb
2. Tidak boleh diawali dengan angka.
3.  ditulis dengan huruf kecil semua.




Di dalam bahasa C, semua variabel yang akan dipakai harus dideklarasikan lebih dahulu.
Deklarasi menyatakan jenis data dan diikuti nama variabelnya.
Adapun jenis-jenis data yang ada :  ukuran Range  Format 
-         Char  untuk type data karakter 1 byte -128 s/d 127  %c
-         Int  untuk type data bulat  2 byte -32768 s/d 32767 %i, %d
-         Float  untuk bilangan pecahan 4 byte -3,4E-38 s/d 3.4E +38 %f
-long int  untuk bilangan integer yang lebih luas.   %ld 
- double  untuk pecahan lebih luas    %lf

A. Deklarasi Konstanta (#define)
Dalam bahasa C dideklarasikan dengan  #define
Contoh :
#define Phi 3.14
#define nim “01233”
#define nama “sri widya”

SYNTAX : #define namavariabel nilai
Contoh :  #define Max 12

B. Praprosessor (#include)
instruksi praprocessor ini digunakan sebagai penyertaan file yang digunakan dalam
program.
SYNTAX : #include <namafile.h>
Contoh :
#include <stdio.h>, pernyataan ini disertakan jika dalam program menggunakan rutin
masukan dan keluaran misalkan :
fungsi printf(), scanf(), getchar(), putchar(), puts(), gets().


Suatu program C ditulis dari beberapa elemen yaitu :
- Pernyataan
- Blok pernyataan
- Blok fungsi
Suatu pernyataan adalah satu atau beberapa ekspresi yang diakhiri dengan tanda titik
koma (;).
Blok pernyataan adalah terdiri satu atau beberapa pernyataan yang diawali dengan
tanda  {  dan diakhiri dengan tanda  }.  Blok pernyataan selalu diawali dengan suatu
instruksi.
Blok fungsi terdiri dari satu atau beberapa pernyataan yang dirancang untuk
melakukan proses tertentu. Blok fungsi dimulai dengan  nama fungsinya() dan tanda  {
dan diakhiri dengan tanda }
JENIS JENIS FUNGSI :
1. Fungsi Main()
Fungsi ini untuk menandai titik tempat program C mulai dilaksanakan. Fungsi ini
hanya bisa digunakan satu kali dalam sebuah program.
2. Fungsi Printf
Fungsi ini digunakan untuk menampilkan argumen teks /tulisan pada layar.
SYNTAX : Printf(“………..text………….”,NamaVariabel1, NamaVariabel2, dst)
Karakter (%) untuk konversi bilangan.
Misal :
Printf(“Jumlah dari %d dan %d = %d\n”, x, y, jum);
%d adalah type format tampilan bilangan bulat desimal.
%f  adalah type format tampilna bilangan real.

3. Fungsi Scanf
Fungsi ini dipakai untuk membaca karaker dari alat input. Karakter yang akan dibaca
diberikan kepada variabel.
YNTAX : scanf(“…………text…% .”,&namavariabel);

VARIABEL
Di dalam bahasa C, semua variabel yang akan dipakai harus dideklarasikan lebih
dahulu. Deklarasi menyatakan jenis data dan diikuti nama variabelnya.
Adapun jenis-jenis data yang ada :
- Char  untuk type data karakter
- Int   untuk type data bulat
- Float  untuk bilangan pecahan
#define
Penunjuk praprosessor #define mendefinisikan  sebuah konstanta simbolis yang
digunakan dalam program.
SYNTAX : #define namavariabel nilai
Contoh :  #define Max 12
#include
instruksi praprocessor ini digunakan sebagai penyertaan file yang digunakan dalam
program.
SYNTAX : #include <namafile.h>
Contoh :
- #include <stdio.h>, pernyataan ini disertakan jika dalam program menggunakan rutin
masukan dan keluaran misalkan :
fungsi printf(), scanf(), getchar(), putchar(), puts(), gets().
- #include <ctype.h>, pernyataan ini dipakai jika dalam program ada instruksi makro
misalkan tolower(), toupper() dll